Lubuk Besar - Keberadaan bawang merah di Bangka Tengah menjadi salah satu tanaman yang menunjang inflasi tertinggi, disamping komoditi cabai merah, dan lainnya. Pemkab Bangka Tengah akan terus mendorong para petani di Bangka Tengah untuk giat menanam holtikoltura ini. Hal ini ditegaskan Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman, S.T saat melakukan panen bawang merah dengan Kelompok Tani Karya Bersama, di Desa Perlang Kecamatan Lubuk Besar, Jumat (01/10/2021).

Menurut Algafry, kesuburan tanah di Bangka Tengah sangat cocok untuk berkebun, khususnya tanaman holtikultura.

"Merawat bawang merah ini memang tidak semudah merawat tamaman holtikultural lainnya, tetapi kalau dilihat dari kesuburan tanah daerah Bangka Tengah ini subur. Buktinya setengah hektar tanaman bawang ini menghasilkan biji yang besar. Ini sangat berpeluang untuk kita investasi bawang merah," ungkapnya.

Dukungan untuk para petani di Bangka Tengah, pihak Pemkab sudah berkoordinasi dengan Pihak Bank Indonesia dan pihak Koperasi.

"Kita memang sudah berkoordinasi dengan pihak Bank Indonesia untuk mendukung para petani kita. Kita juga sudah bertemu dengan pihak koperasi, yang mana kedepannya akan berkolaborasi juga untuk ikut mengelolah dan mengambil alih hasil tani kita. Hal ini dimaksudkan agar ada kestabilan harga apabila harga di pasaran turun," imbuhnya.

Satu hektar lahan tanaman bawang merah pada kelompok tani ini menurut Sajidin, SE.,M.Si., selaku Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bangka Tengah bisa menghasilkan kurang lebih 7 ton.

"Satu hektar ini kita hitung produktivitasnya mencapai 7 ton, sedangkan pada lokasi kali ini lahan yang dipanen setengah hektar dengan produktivitas hasil panen mencapai 3,5 ton. Tentunya sangat berpotensi sekali untuk terus dibudidayakan," jelasnya.

Meskipun ada beberapa kendala yang masih dihadapi, Sajidin mengaku sudah melakukan kerja sama dengan pihak terkait untuk mendistribusikan hasil panen ke luar daerah.

"Selain faktor cuaca, pemasaran saat ini memang masih menjadi kendala. Tetapi Pemkab sudah melakukan kerja sama dengan pihak terkait, sehingga bisa melakukan pengiriman juga keluar daerah,” ujar Sajidin yang merasa jika tanaman bawang ini mampu beradaptasi di wilayah Bangka Tengah.

Turut hadir dalam kegiatan ini Tim Dinas Pertanian Kabupaten Bangka Tengah, Camat Lubuk Besar, Kepala Desa Perlang, Anggota Kelompok Tani Karya Bersama, dan para tamu undangan.* (RDO/WEE/Foto: RDO)

Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah