
PANGKALPINANG - Bisnis kuliner merupakan bisnis yang sangat menjanjikan. Salah satunya kuliner roti dan kue atau bakery. Meskipun bakery bukan menjadi makanan utama masyarakat Indonesia pada umumnya, namun roti merupakan kuliner yang cukup favorit sebagai cemilan ataupun menu sarapan.
Hal inilah yang menjadi inspirasi bagi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DKP) Kabupaten Bangka Tengah dalam melaksanakan kegiatan Pelatihan Pembuatan Bakery Bagi Pengelola Perpustakaan Desa/Kelurahan se-Kecamatan Pangkalan Baru, Kabupaten Bangka Tengah.
Kegiatan pelatihan ini merupakan kerja sama antara DKP Bangka Tengah dengan UPTD BLK Dinas Tenaga Kerja Provinsi Bangka Belitung dan berlangsung selama 9 hari.
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK), drg. Eva Algafry, yang sekaligus Bunda Baca Bangka Tengah, menyempatkan hadir untuk memantau pelatihan yang bertempat di UPTD BLK Dinas Tenaga Kerja Provinsi Bangka Belitung, Pangkalpinang, Kamis (01/09/2022).
Dalam kunjungannya ini, Eva Algafry menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan kegiatan yang sangat bermanfaat ini.
"Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang diprakarsai oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Bangka Tengah ini. Jujur saja, saya kaget karena ternyata banyak sekali kegiatan BLK yang bisa mengakomodir masyarakat dalam mengasah keterampilannya," ujar Eva.
"Kegiatan ini juga membuka wawasan kita semua, ternyata ada media untuk melatih keterampilan masyarakat kita yang ingin menjadi pelaku usaha. Contohnya melalui pembekalan seperti pelatihan bakery ini," lanjutnya.
Eva berharap agar bekal pelatihan ini menjadi langkah awal bagi para peserta untuk menjadi seorang wirausaha.
Sementara itu Kepala DKP Bangka Tengah, Irwandi, ketika ditemui memberikan penjelasan akan tujuan dan manfaat diadakannya kegiatan pelatihan ini.
"Jadi kegiatan ini merupakan bagian dari Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial yang merupakan program nasional. Sasaran peserta tentunya selain pengelola perpustakaan juga terbuka untuk masyarakat umum," jelasnya.
"Dengan adanya kegiatan ini kami berharap peserta mendapatkan skill. Dari yang sebelumnya memahami teori dengan membaca buku di perpustakaan, kini kami fasilitasi untuk melakukan penerapannya di pelatihan ini," tambah Irwandi.
Lebih lanjut Irwandi berharap dengan adanya kegiatan ini dapat membuka kesempatan masyarakat Bangka Tengah untuk mengasah dan memiliki bekal kemampuan yang dapat digunakan untuk membuka peluang-peluang usaha baru sehingga bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat.*Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah
Penulis: Yudi Rispandy
Editor: Asti P.
Fotografer: Prayogi Januardi
LEAVE A REPLY