
Keterangan Gambar : Bupati Bangka Tengah, Dr. Ir. H. Ibnu Saleh, MM., mengapresiasi karya pemuda dan kelompok masyarakat Kelurahan Dul yang telah mendeklarasikan Kampung Tegep mandiri BGA 22 (Bukit Glase Asri RT. 22), Minggu (12/07/2020).
BGA 22 merupakan kampung percontohan yang dibina oleh Polsek Pangkalan Baru, Polresta Pangkalpinang. Kampung Tegep Mandiri sendiri merupakan program Polri bersama Pemerintah Daerah seluruh Indonesia untuk memacu kemandirian suatu kelurahan/desa/kampung untuk hidup lebih sehat dan mandiri dalam menghadapi pandemi Covid-19 di Indonesia. Sebagai apresiasi, Bupati Bateng akan memberikan bantuan satu unit sound sistem untuk dimanfaatkan ibu-ibu dan warga perumahan sebagai pelengkap sarana senam/olahraga, juga alat semprot untuk penanganan Covid-19 kepada pemuda BGA22 yang diwakili tokoh pemuda, Zandi.
Apresiasi kedua atas terobosan pemuda-pemudi Kelurahan Dul dalam melestarikan lingkungan dengan memanfaatkan Tanura (Tanaman Hutan Rakyat) dengan menjadikan Bukit Pauh sebagai objek wisata baru dengan sebutan Bukit Pintar. Ibnu Saleh dalam kesempatan itu menyatakan akan mendukung kesiapan dan keperluan yang bersifat kebijakan daerah untuk mencapai tujuan baik tersebut. Kegiatan pelestarian lingkungan ini berada di bawah pengawasan Dinas Lingkungan Hidup Bangka Tengah, Dinas Kehutanan Bangka Belitung dan Kecamatan Pangkalan Baru.
Bukit Pintar tersebut dikelola oleh Yayasan Arrahman Arrahim Kelurahan Dul yang diketuai oleh Murad Samid, pelaksanaannya di lapangan diserahkan pada anak yayasan yaitu Gempita (Gerakan Masyarakat Sadar Wisata), dengan koordinator lapangan Jukadil dan berlaku sebagai Pelindung adalah Lurah Dul, Kiagus Aminuddin. Turut hadir di acara tersebut, Camat Pangkalan Baru, Samsul Komar, Pembina Yayasan, Iwan Gunawan, SE., tokoh masyarakat antaranya Anggota DPRD Bateng dari Gerindra, Anandar, juga mantan anggota DPRD Bateng, Syahrial yang sekaligus anggota yayasan.
LEAVE A REPLY