
Pangkalan Baru - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah (Pemkab Bateng) melalui Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Dinbudparpora) menggelar kembali pelatihan untuk para aktivis bidang pariwisata, Rabu (27/11/2019). Kali ini tema yang diangkat adalah Tata Kelola Homestay. Bertempat di Hotel Grand Vella, Pangkalan Baru, acara ini dijadwalkan berlangsung selama 3 hari, yakni Rabu hingga Jumat (27-29/11/2019).
Mewakili Bupati Bangka Tengah, Kepala Dinbudparpora, Zainal S.Pd. M.Si., membuka acara pelatihan didampingi Kabid Pariwisata, Zulfan, SE., Kasi Informasi dan Promosi Wisata, Rindu Mayangsari, S.IP, dan Pemandu Wisata, Wira Hadisurya, A.Md.
Dalam sambutannya Zainal menyampaikan bahwa pelatihan Tata Kelola Homestay ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan wisata di Bangka Tengah, sehingga harus diikuti dengan sebaik-baiknya.
"Dengan adanya pelayanan yang baik, penginapan yang baik, termasuk makanan yang disajikan, akan membuat pengunjung datang kembali. Pengunjung akan datang lagi ke homestay kita," tegasnya.
Pelatihan kali ini menghadirkan narasumber dari akademisi Universitas Bangka Belitung, yakni Dr. Diana Anggraeni, M.Hum., juga Dr. Doto Yogantoro dari Pokdarwis Pentingsari Yogyakarta, Fauzan Azima dari Bangka Belitung Creative, Safrudin Sahri dari Bangka Chef Community, dan Yunizar perwakilan PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia). Sedangkan peserta terdiri atas ketua dan anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) se-Bangka Tengah, pengelola dan atau pemilik homestay se-Bangka Tengah, juga aktivis peduli wisata lainnya.
Acara hari pertama berlangsung interaktif dengan presentasi dari perwakilan Pokdarwis yang diwajibkan menggali peluang yang ada di desa masing-masing. Dengan mengetahui peluang yang ada, diharapkan Pokdarwis bisa menentukan langkah apa saja yang harus dilakukan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, khususnya mengarah kepada pelayanan homestay. Dari wikipedia.com pengertian populer untuk homestay adalah salah satu bentuk penginapan untuk pengunjung atau tamu yang lokasinya berada di kediaman (rumah) penduduk setempat di kota (atau desa) tempat mereka berwisata.
Di sela-sela acara diumumkan pula bahwa Kelompok Sadar Wisata “Gerhana” dari Desa Terentang III berhasil meraih predikat Pokdarwis Terbaik se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Ketua Pokdarwis yang juga merupakan Ketua Forum Komunikasi Pokdarwis se-Bangka Tengah, Basrin Sugiharto, menyebut ini sebagai motivasi untuk semua pihak agar bisa melayani dengan lebih baik, khususnya di bidang pariwisata.* (APJ/WEE/Foto:RDT)
Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah
LEAVE A REPLY