Home Berita Terkini Panen Padi Sawah Desa Namang Sekaligus Penyerahan Mesin Mini Combine Harvester Bersama Herry Erfian

Panen Padi Sawah Desa Namang Sekaligus Penyerahan Mesin Mini Combine Harvester Bersama Herry Erfian

1,892
0
SHARE
Panen Padi Sawah Desa Namang Sekaligus Penyerahan Mesin Mini Combine Harvester Bersama Herry Erfian

Namang - Wakil Bupati Bangka Tengah, Herry Herfian, S.T. simbolis panen padi musim tanam ke-2 tahun 2021 di Kelompok Tani Pacir Jaya II di Desa Namang, Kecamatan Namang, Selasa (06/07/2021).

Sajidin, SE., M.Si  selaku Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bangka Tengah dalam laporannya menyampaikan bahwa cetak sawah di Desa Namang ini dimulai tahun 2009, sedangkan tahun 2017 cetak sawah dilaksanakan di Desa Kerakas, Desa Teru dan Desa Sungai Selan.

Dilanjutkan Sajidin, untuk seluruh area persawahan di Kabupaten Bangka Tengah ini yaitu Namang 63 Hektar, Krakas 140 Hektar, Sungaiselan 30 Hektar dan Teru 8 hektar.

“Kami punya target tahun ini masih ingin meningkatkan cetak sawah desa tahun 2018 yang ada di Krakas dan Sungaiselan, kami akan mengoptimalkan paling tidak setengah dari yang digarap tanam padi,” ujarnya.

Menurutnya, untuk kebutuhan pangan lokal ketersediaannya belum mencukupi untuk Kabupaten Bangka Tengah dan akan terus ditingkatkan kegiatan cetak sawah karena pemenuhannya sangat kecil sekali kisaran 7% sampai 13% artinya 93% masih dinyatakan berasnya dari luar. Selain itu ancaman bagi petani sendiri adalah tidak adanya air.

“Tetapi kali ini alhamdulillah tidak ada halangan, untuk upaya meningkatakan produksi padi, kami tetap mengutamakan peningkatan teknologi-teknologi yang diterapkan di lapangan,” pungkasnya.

Di kesempatan yang sama, Herry Erfian mengatakan bahwa pemenuhan konsumsi beras sebagai pangan utama nasional masih berpangku kepada impor untuk memenuhi kebutuhan beras nasional, termasuk kebutuhan beras di Kabupaten Bangka Tengah yang masih bergantung beras dari luar daerah. Hal ini yang mendorong pemerintah pusat/daerah untuk melakukan kegiatan cetak sawah di setiap daerah, termasuk cetak sawah di Desa Namang dan Belilik di tahun 2009.

"Kawasan persawahan di Desa Namang dan Desa Belilik seluas 108 Hektar merupakan lumbung utama penghasil beras di Kabupaten Bangka Tengah sebagai upaya pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat," kata Erfian.

Lebih lanjut dikatakan Erfian bahwa rata-rata produktivitas padi sawah di Desa Belilik dan Namang di tahun 2020 yaitu 5,81 Ton/Hektar dengan penanaman padi 2 kali dalam setahun. Hal ini berdampak kepada peningkatan indeks penanaman dengan nilai  IP 250 sehingga berkontribusi pada peningkatan produksi dan produktivitas padi secara lokal maupun nasional.

"Melalui kegiatan panen padi bersama ini merupakan bukti Pemerintah Daerah Kabupaten Bangka Tengah turut serta mewujudkan swasembada pangan serta peningkatan kesejahteraan petani. Pemkab juga memfasilitasi bantuan combine harvester mini sebanyak 1 unit untuk mempermudah kegiatan pemanenan padi," tutupnya.

Diakhir acara diserahkan secara simbolis combine harvester mini sebanyak 1 unit dari Pemkab Bateng kepada kelompok tani.

Hadir dalam acara ini Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel),  perwakilan Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Babel, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bangka Tengah, Kepala Dinas Pangan, Camat Namang, Camat Simpang Katis, Kapolsek Namang, Ketua PKK Kecamatan Simpang Katis, Kepala Desa Namang, Babinsa Namang, Bhabinkamtibmas Desa Namang, Koordinator Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Namang, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) se-Kecamatan Namang, Ketua Gapoktan Namang Sebelukar Desa Namang, Ketua UPJA Maju Bersama Desa Namang, Kelompok Tani Aik Danau II Desa Belilik, Kelompok Tani Pacir Jaya II Desa Namang.* (MRT/UMM/APJ/Foto: PYJ)

Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah