Koba - Rapat Penyusunan Dokumen Rencana Awal Pengerukan Muara Koala Lokam Sungai Berok terkait pembangunan sentra nelayan, Rabu (27/10/2021) bertempat di Kantor Camat Koba, Bangka Tengah.
Hal itu disampaikan oleh Roby Hambali selaku Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat dari Universitas Bangka Belitung.
"Kami mewakili dari tim ahli LPPM UBB, untuk diminta bantuan oleh Dinas Perikanan Bangka Tengah untuk mengkaji rencana pengembangan sentra nelayan dan juga sarana prasarana perikanan. Kajian ini sudah kami kembangkan dari tahun 2020 untuk mendesain kedepannya bagaimana konsep sentranya seperti apa,” ujarnya.
Menurut Roby, konsep yang akan dibuat ini membutuhkan dukungan dari semua pihak yang terlibat. Konsep yang dibuat mempertimbangkan aksesnya bagaimana mengingat keluhan nelayan tentang kondisi alur Sungai Berok dari hulu sampai ratusan meter ke muara sehingga nelayan susah untuk masuk maupun keluar. Hal ini diakibatkan oleh sedimentasi tanah semakin dangkal seperti apa yang telah disampaikanpada tanya jawab.
“Sebelum pengerukan ini ada 4 kajian yang harus dikaji dahulu yaitu aspek teknis, aspek lingkungan, aspek hukum, juga aspek sosial ekonominya. Semua itu kami kaji," ucapnya.
Ungkapan syukur Kepala Dinas Perikanan Taufik, S.P.,M.M atas antusiasme para nelayan yang menghadiri rapat ini.
“Alhamdulillah rapat pertama terkait rencana untuk pengerukan alur sungai berok yang rencananya akan dibangun sentra nelayan terlihat dari antusiasme dalam mengikuti dan menghadiri rapat ini. Warga dan nelayan yang hadir memberikan masukan dan juga keluhannya,” ungkapnya.
Terlebih lagi apa yang telah disampaikan dan dijelaskan bahwa rencana ini dibuat semata-mata agar memberikan manfaat bagi masyarakat khususnya nelayan.
“Walaupun sebelumnya ada perdebatan tetapi alhamdulillah baik dari masyarakat maupun elemen pemerintah setuju dan menerima setelah kami menjelaskan bagaimana kedepannya seperti sarana, prasarana, dokumen dan data-datanya," jelas Taufik.
Dihadiri juga oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Camat Koba, Lurah Berok, Lurah Arung Dalam, warga Berok dan Arung Dalam, tokoh masyarakat serta para nelayan Berok dan Arung Dalam.* (DDY/WEE/Foto:IAN)
Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah
LEAVE A REPLY