Home Berita Terkini Pemkab Bateng Presentasikan Inovasi ER-USIP kepada Tim Penilai Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Provinsi Babel 2021

Pemkab Bateng Presentasikan Inovasi ER-USIP kepada Tim Penilai Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Provinsi Babel 2021

1,150
0
SHARE
Pemkab Bateng Presentasikan Inovasi ER-USIP kepada Tim Penilai Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Provinsi Babel 2021

Koba - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop-UKM) menggelar zoom meeting untuk presentasi dan wawancara ER-RUSIP dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tahun 2021 bertempat di Smart Meeting Room Kantor Bupati Bangka Tengah, Kamis (09/09/2021).

Wakil Bupati Bangka Tengah Herry Erfian, S.T. mengatakan, Pemkab Bateng mengapresiasi dan memotivasi seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam upaya memberikan pelayanan publik terbaik kepada masyarakat melalui inovasi-inovasi terbaru.

"Hari ini, Alhamdulillah satu dari inovasi tersebut berhasil masuk menjadi nominasi di Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yakni dari Disperindagkop-UKM Bateng bernama ER-USIP atau Elektronik Retribusi Pasar,” ujar Erfian.

Sementara itu, Kabid Perdagangan Disperindagkop-UKM Bateng, Royter Gerbangka, S.T. mengungkapkan, pasar merupakan salah satu sumber pendapatan daerah dan banyak yang harus diatur dari operasional pasar, salah satunya pengaturan pelayanan penarikan retribusi pasar.

"Lambatnya poses pemungutan yang masih manual, pemborosan ATK serta salah persepsi atau salah paham pedagang terhadap pelaksanaan retribusi pasar, merupakan kendala-kendala yang sering dijumpai di lapangan," tutur Roy dalam presentasinya.

Sehubungan dengan hal tersebut, lanjut Roy, Disperindagkop-UKM Bangka Tengah melalui Bidang Perdagangan menginisiasi inovasi ER-USIP ini dengan pilot project di pasar tradisional Kayu Besi Kecamatan Namang.

"ER-USIP merupakan sebuah sistem elektronik dalam penarikan retribusi pasar menggunakan mesin EDC (Electronic Data Capture) dengan sistem tapping yang langsung terkoneksi dengan sistem jaringan ke server bank daerah," ucap Roy.

Roy berharap dengan adanya ER-USIP ini dapat menghindari pungutan liar (pungli), memaksimalkan kinerja SDM, penghematan anggaran ATK serta mempersingkat alur pelayanan yang panjang sehingga menjadi lebih efektif, efisien dan transparan.

"Kedepannya, berdasarkan hasil evaluasi BPK-RI Perwakilan Kepulauan Bangka Belitung, ER-USIP ini agar dapat dikembangkan lebih luas lagi ke pasar-pasar lainnya yang ada di Bangka Tengah,” tutupnya kemudian dilanjutkan tanya jawab oleh tim penilai kepada inovator.

Turut didampingi Kepala Bagian (Kabag) Ortala Setda Bateng Tamimi S.Pd.SD, M.M. beserta staf berikut para staf Disperindagkop-UKM Bateng dan petugas pungut retribusi pasar.* (RIN/APJ/Foto:FEK)

Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah