
Koba - Bupati Bangka Tengah Dr. Ir. H. Ibnu Saleh, MM menghadiri wisuda santri Taman Pendidikan Al Qur'an (TPQ) dan Madrasah Diniyah (Madin) angkatan VIII Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) yang digelar oleh Kementerian Agama Kantor Wilayah Kabupaten Bateng di Gedung Serbaguna Bangka Tengah, Senin (20/06/2019).
Bertemakan "Dalam Rangka Meningkatkan Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Mencetak Generasi yang Berilmu, Berkarakter dan Berakhlakul Karimah", wisuda tersebut diikuti sebanyak 594 santri yang berasal dari 2 (dua) lembaga yakni TPQ sejumlah 194 santri dan Madin sejumlah 400 santri.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kabupaten Bateng, H. Muhammadiah, S.Ag dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada orang nomor satu di Bateng atas kehadirannya pada wisuda santri TPQ dan Madin kali ini.
"Terima kasih Pak Bupati beserta pejabat undangan lainnya yang telah menyempatkan waktu untuk dapat hadir di sini pada acara wisuda santri TPQ dan Madin angkatan VIII Kabupaten Bangka Tengah. Ini merupakan sinergi yang sangat baik, saya rasa, antara Pemerintah Daerah Bangka Tengah dengan Kemenag terutama dinas terkait dalam hal pemberdayaan manusia di bidang pendidikan keislaman," ucap Muhammadiah seraya berharap semoga di masa depan senantiasa tercipta kerjasama yang baik untuk mencetak generasi berilmu, berkarakter dan berakhlakul karimah demi kemajuan Bateng.
Sementara itu, Bupati Bateng mengatakan Pemerintah Daerah Bateng akan lebih memperhatikan kesejahteraan tenaga pengajar baik ustadz/ustadzah yang telah mendedikasikan diri mengajarkan ilmu keagamaannya kepada anak didik terutama di wilayah Kabupaten Bangka Tengah, salah satunya yakni dengan mengupayakan kenaikan insentif tenaga pendidik.
"Hal ini merupakan bentuk perhatian kami sebagai penghargaan terhadap tenaga pendidik atas dedikasinya dalam mengajar. Diharapkan ini dapat memicu semangat serta memotivasi mereka untuk berinovasi sehingga perkembangan kedepannya anak didik lebih mudah dalam proses belajar mengajar," ungkap Ibnu.
Ia juga mengapresiasi kelulusan para santri yang diwisuda.
"Selamat kepada santri-santri yang diwisuda hari ini. Jangan berhenti untuk mempelajari Al-Qur'an, ini merupakan langkah awal untuk bisa lebih mendalami Al-Qur'an, mengkaji lebih mendalam, memahami dan mengamalkannya sehingga tercipta generasi muda Qurani yang bisa membawa kemaslahatan umat terutama di Bangka Tengah," ajaknya.
Ibnu berharap dan berpesan supaya orang tua tetap memperhatikan anaknya dan membiasakan agar seusai maghrib selalu membaca Al-Qur'an baik di rumah maupun masjid. Oleh karenanya, salah satu amal jariyah dalam kehidupan adalah ilmu yang bermanfaat, seperti mempelajari kitab suci Al-Qur'an.
Turut hadir dalam kegiatan wisuda itu diantaranya; Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Elly Irsyah, SH., Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Drs. Pittor, MM., Kepala Dinas Pendidikan Bangka Tengah, Drs. Iskandar, perwakilan dari lembaga-lembaga MUI, BKPRMI, dan FKUB Bangka Tengah, para tokoh agama, para tokoh masyarakat, juga para ustadz/ustadzah se Kabupaten Bangka Tengah.* (RIN/APJ/Foto:FEK)
Sumber : Diskominfosta Bangka Tengah
LEAVE A REPLY